Pemerintah Kabupaten Wonosobo melantik 112 pejabat manajerial di lingkungan Pemkab pada Jumat 29 Agustus 2025 di Pendopo Bupati. Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat menyebut, pelantikan ini sebagai langkah strategis untuk mendukung pencapaian visi dan misi RPJMD 2025–2029 sekaligus menata Aparatur Sipil Negara (ASN) agar lebih efektif dan akuntabel.
Afif menjelaskan pelantikan dan rotasi jabatan ini sempat tertunda karena adanya proses Pilkada, sehingga baru bisa dilaksanakan setelah melewati masa tunggu enam bulan sesuai aturan. Ia menegaskan, pengisian jabatan dilakukan dengan mempertimbangkan kompetensi, integritas, serta kepangkatan ASN, sehingga pejabat yang dilantik diharapkan mampu cepat beradaptasi dengan tugas baru.
Lebih lanjut, Afif menyampaikan masih ada sejumlah jabatan yang kosong dan akan diisi melalui mekanisme open bidding, terutama untuk jabatan eselon 2. Ia juga menekankan pentingnya percepatan penyusunan manajemen talenta ASN oleh BKD agar penempatan pegawai sesuai dengan prinsip the right man on the right place.
Kepala BKD Wonosobo, Iwan Widayanto, menambahkan, total pejabat yang dilantik terdiri dari promosi maupun rotasi jabatan. Ia memastikan langkah ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah untuk memperkuat tata kelola birokrasi sekaligus menjaga kesinambungan pelayanan publik.