Sebanyak 45 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wonosobo terpilih masa jabatan 2024-2029 resmi dilantik. Proses pengambilan sumpah janji Anggota DPRD berlangsung di Gedung Sasana Adipura Kencana pada Senin, 12 Agustus 2024. Kegiatan ini menjadi puncak dari seluruh rangkaian proses Pemilihan Umum 2024 di tingkat Kabupaten Wonosobo.
Dalam rapat paripurna tersebut, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat membacakan sambutan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia yang menekankan pentingnya peran DPRD dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah sebagai representasi kedaulatan rakyat. Afif menyampaikan apresiasinya kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari 2024, serta kepada semua pihak yang terlibat dalam menyukseskan Pemilu, termasuk Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu, Pemerintah Daerah, aparat keamanan dan media.
Afif menekankan, terdapat dua hal penting bagi anggota DPRD yang baru dilantik. Pertama, DPRD merupakan bagian integral dari pemerintahan daerah dan memiliki peran penting dalam kerangka negara kesatuan. Kedua, anggota DPRD dipilih melalui partai politik, yang menciptakan ikatan kuat dengan partai asalnya. Namun, Menteri mengingatkan bahwa kepentingan publik harus selalu ditempatkan di atas kepentingan pribadi atau golongan.
Lebih lanjut, pentingnya pelaksanaan fungsi-fungsi DPRD yang meliputi pembentukan peraturan daerah, penyusunan anggaran dan pengawasan. Pola hubungan kemitraan antara DPRD dengan kepala daerah yang bersifat checks and balances juga disebutkan sebagai faktor kunci dalam menjaga efektivitas penyelenggaraan pemerintahan daerah. Sinergi dan kolaborasi antara DPRD dan kepala daerah diharapkan dapat memberikan respons cepat dalam menyelesaikan persoalan di tingkat lokal, serta mendukung agenda nasional, termasuk pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.
Ketua sementara DPRD Wonosobo periode 2024-2029, Eko Prasetyo mengungkapkan, dari 45 anggota terpilih, 5 diantaranya merupakan perempuan. Dibanding periode sebelumnya yang hanya terdapat 2 keterwakilan perempuan, hal ini menunjukkan peningkatan meskipun belum mencapai 30 persen.
Eko yang juga Ketua DPRD Wonosobo periode 2019-2024 itu menyebut, terdapat wajah-wajah baru Anggota DPRD Wonosobo sehingga penting bagi setiap anggota DPRD untuk memiliki kompetensi yang prima, baik dalam pengetahuan, kemampuan, maupun sikap. Berdasarkan hal tersebut, diharapkan kinerja DPRD dapat meningkat dan jauh lebih baik dari periode sebelumnya.
Eko menambahkan, kolaborasi antara DPRD dan kepala daerah sangat penting dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat. Dengan sinergi yang baik, diharapkan anggota DPRD dapat memainkan peran yang lebih besar dalam membangun Indonesia dari daerah, yang pada akhirnya akan berkontribusi pada terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong.