Ratusan kambing etawa ras Kaligesing meramaikan Kontes Kambing Kaligesing Regional Jawa yang digelar oleh Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (Dispaperkan) Kabupaten Wonosobo bekerjasama dengan Persatuan Peternak Kambing Kaligesing (Perkkanas) Wonosobo pada Minggu, 7 Juli 2024.
Para pecinta kambing ini datang dari berbagai daerah di Pulau Jawa mulai dari Blitar, Semarang, Ngawi, dan beberapa wilayah lainnya. Bertempat di Gerbang Mandala Wisata, acara sukses menarik animo masyarakat dari Wonosobo maupun dari kabupaten tetangga untuk hanya sekedar menonton atau juga mengikuti kontes.
Ketua Perkanas Wonosobo Tolkhah Mahsun, menyebut kontes ini juga merupakan bagian dari rangkaian peringata Hari Jadi Kabupaten Wonosobo ke-199. Ia menyebut ada 5 kategori kelas yang dilombakan dalam Kontes Kambing Kaligesing Regional Jawa 2024 yakni kategori kelas A, B, C, D, E jantan betina.
Adapun kriteria penilaian, meliputi bentuk kepala, telinga, tanduk, kaki, postur tubuh, rewos, glambir, testis untuk jantan, susu untuk betina dan dari segi warna. Semakin baik dan tinggi postur kambing niliainya semakin tinggi.
Tholkah menjelaskan, tujuan dari kontes ini ialah menaikan harga Kambing Kaligesing. Tidak heran, bagi pemenang kontes harga kambing dapat menembus angka ratusan juta rupiah. Bahkan beberapa diantara peserta konten harga kambing sudah mencapai 300 juta rupiah.
Di Wonosobo sendiri komoditas Kambing Kaligesing sudah cukup banyak seperti di wilayah Watumalang, Kaliwiro Mojotengah, Sukoharjo, Kalibawang, Sapuran dan Wadaslintang.
Sementara itu Wakil Bupati Wonosobo, Muhammad Albar saat mengunjungi kontes ini menyebut kontes seperti ini dapat menjadi wadah bagi para peternak dari berbagai daerah untuk saling sharing dan support. Apalagi kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahun sehingga secara tidak langsung dapat mengangkat perekonomian dan kesejahteraan para peternak.
Wakil Bupati berharap masyarakat di Wonosobo akan semakin banyak yang gemar memelihara kambing untuk menjadi pertumbuhan ekonomi bagi mereka. (FAZ)