Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memegang peranan vital dalam perekonomian Indonesia, termasuk di Kabupaten Wonosobo. Sektor ini menjadi tulang punggung yang menopang stabilitas dan pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Terkait hal itu, Kecamatan Mojotengah menggelar UMKM Show selama 3 pekan di Lapangan Kalimojo. Saat ditemui pada Selasa 9 Juli 2024, Camat Mojotengah, Fani Muqorrobin mengungkapkan, pihaknya bersama kepala desa dan lurah se-Kecamatan Mojotengah, berupaya memberi ruang bagi pelaku UMKM yang ada di desa-desa untuk dapat semakin dikenal.
Fani menyebut, terdapat 24 stand pada gelaran UMKM Show yang mewakili setiap desa di Kecamatan Mojotengah. Mereka menampilkan produk-produk yang menjadi potensi unggulan masing-masing desa. Menurutnya, produk UMKM di wilayahnya didominasi kuliner meskipun ada beberapa produksi kerajinan. Pihaknya juga menampilkan pentas kesenian dari 19 desa untuk memeriahkan acara.
Fani berharap, semua potensi desa-desa di Mojotengah, baik itu kesenian, UMKM dan pariwisata dapat terus ditingkatkan sehingga dapat mendukung perekonomian dan mengentaskan kemiskinan di wilayah Kecamatan Mojotengah.
Sementara itu, Wakil Bupati Wonosobo, Muhammad Albar menyampaikan, produk UMKM di Kecamatan Mojotengah semakin beragam. Para pelaku UMKM perlu didukung, dibimbing dan diarahkan agar merasa diperhatikan. Wabup meminta kepada OPD terkait untuk bisa mendampingi para pelaku UMKM agar kualitas produk yang dihasilkan dapat terjaga dan lebih baik lagi. Menurutnya, dengan dampingan pemerintah dalam berbagai hal, seperti promosi dan pemasaran, UMKM pasti akan menggeliatkan perekonomian di tengah-tengah masyarakat Wonosobo. Ia meyakini bahwa produk unggulan UMKM Wonosobo dapat bersaing dengan produk produk dari daerah lain, bahkan hingga mancanegara.