Pemerintah Kabupaten Wonosobo terus berupaya menata dan mempercantik wajah Kota Wonosobo, salah satunya dengan menata ulang Pedagang Kaki Lima (PKL) yang ada di area sekitar Alun-alun. Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Wonosobo, One Andang Wardoyo.
Andang menyampaikan, pihaknya tengah menginventarisir terkait rencana penataan PKL yang akan difokuskan pada lokasi-lokasi tertentu yang lebih baik. Penataan iakan bergantung pada ruang yang tersedia dan dapat digunakan tanpa menggangu ketertiban dan hak orang lain. Menurutnya, hal itu akan menunjang Wonosobo sebagai kota wisata yang lebih cantik.
Andang menjelaskan, berdasarkan informasi dari masyarakat, lokasi PKL yang berada di sekitar ruas jalan cukup berpengaruh terhadap aktivitas lalu lintas yang ada. Ia berharap, rencana penataan dan pemusatan PKL dapat segera direalisasikan agar memberikan kesan yang lebih baik. Apalagi Wonosobo sebagai tujuan wisata, bisa memberikan rasa nyaman baik bagi masyarakat maupun pedagang.
Saat dikonfirmasi pada Senin, 30 Januari 2023, Ketua Paguyuban Pedagang Kuliner Alun-alun (Pakulinan) Wonosobo, Eko Efendi menyampaikan, sejak ditertibkan hampir 5 tahun lalu dari area Alun-alun, para pedagang beralih ke lokasi sekitar SMP N 1 Wonosobo, depan Dinas Arpusda, dan samping Masjid Jami’ Wonosobo. Eko mengungkapkan, pedagang akan bersikap kooperatif dalam rangka mendukung Wonosobo sebagai kota wisata. Pihaknya berharap, seandainya penataan PKL terlaksana, dapat ditempatkan pada tempat yang tidak terlalu jauh dari Alun-alun, sehingga pedagang dapat beradaptasi dengan baik.