LPPL Radio Pesona FM Wonosobo resmi menggandeng Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Wonosobo dalam program siaran dakwah islam bertajuk Ngaos Sonten atan Ngaso. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan langsung oleh Direktur Utama Radio Pesona Ilham Ardha Saputra dan Kepala Kemenag Panut, pada Senin 16 Juni 2025 di aula Kemenag. Kesepakatan keduanya disaksikan langsung oleh ratusan penyuluh agama islam. Direktur Utama Radio Pesona Ilham Ardha mengatakan, nota kesepahaman ini berlaku untuk program pengajian Ngaos Sonten atau disingkat Ngaso. Sebagai media penyiaran, pihaknya ingin turut mengedukasi pendengar melalui siraman rohani agama islam.
Menurut Ilham, Ngaso merupakan salah satu program unggulan Radio Pesona yang akan menemani pendengar menjelang magrib. Program berdurasi 30 menit itu, mengudara setiap hari mulai pukul 17.00 sore. Ia berharap kerja sama ini nantinya bisa memperluas ruang lingkup lain, seperti talkshow maupun iklan layanan masyarakat.
Pada saat yang sama, Kepala Kemenag Wonosobo Panut mengatakan MoU ini merupakan bagian dari ikhtiar memperluas jangkauan dakwah dengan pendekatan yang lebih komunikatif dan kontekstual. Pihaknya telah menyiapkan para penyuluh agama untuk mengisi konten pengajian secara bergantian. Selain itu, Panut menegaskan bahwa materi siaran akan menjunjung tinggi nilai-nilai moderasi beragama. Hal ini sejalan dengan program prioritas Kemenag RI. Sementara itu, Kasi Bimbingan Masyarakat Islam, A. Fuadi berharap program tersebut bisa berjalan dengan maksimal. Dengan hadirnya suara-suara penyuluh agama yang berpandangan moderat di udara, melalui program ini ia berharap publik memiliki alternatif sumber informasi keislaman yang kredibel dan menyejukkan.